Untuk mencegah terulangnya insiden serupa, Polresta Malang Kota juga berkomitmen memperketat prosedur perizinan kegiatan yang melibatkan massa. Setiap acara yang akan digelar di lingkungan masyarakat diwajibkan menjalani rapat koordinasi bersama pihak kepolisian.
“Rapat ini akan menekankan pentingnya mematuhi aturan tertib acara dan menetapkan sanksi tegas bagi pelanggar. Panitia dan peserta akan diminta menandatangani komitmen kepatuhan sebagai syarat izin pelaksanaan,” tambah Wiwin.
Suara Publik: Kenyamanan Harus Diutamakan
Video viral insiden ini turut memunculkan diskusi di jagat maya. Banyak netizen menyayangkan sikap peserta sound horeg yang dinilai tidak peka terhadap lingkungan. Beberapa warganet mengungkapkan bahwa hiburan seharusnya tidak mengganggu kenyamanan orang lain, terlebih di lingkungan padat penduduk.
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi seluruh pihak agar kegiatan budaya dan hiburan dapat dilaksanakan dengan bijak dan tetap menghormati hak serta kondisi warga sekitar. Kombinasi budaya lokal dan teknologi hiburan sepatutnya membawa kegembiraan, bukan konflik.
Artikel Terkait
Fakta Gangster Brother Stres Keroyok Pelajar SMA di Bekasi Sampai Tewas
Diiming-Iming Rp1 Juta, Tersangka Debt Collector Keroyok Ketua KNPI Haris Pertama
Puluhan Siswa SMA Negeri 9 Kota Bogor Keroyok dan Rampas Barang Berharga Pengendara Mobil yang Melintas
Comic Frontier Indonesia Itu Apa? Comifuro 15 yang Rusuh di Ice BSD
Mas Pelayaran Viral Usai Keroyok Ojol, Pacar Korban Ikut Terseret Kasus