IBI Kesatuan Tingkatkan Daya Saing UMKM Keripik Rasti Melalui Inovasi Produksi, Keuangan, dan Pemasaran Digital

- Jumat, 18 Juli 2025 | 17:17 WIB
IBI Kesatuan Dukung UMKM Keripik Rasti Naik Kelas Lewat Inovasi Produksi dan Pemasaran Digital. (Foto/Humas IBIK Bogor.)
IBI Kesatuan Dukung UMKM Keripik Rasti Naik Kelas Lewat Inovasi Produksi dan Pemasaran Digital. (Foto/Humas IBIK Bogor.)

Langkah pertama dalam peningkatan kualitas produk dilakukan pada 9 Juni 2025, melalui pelatihan aspek produk dan kemasan.

Kegiatan ini menghadirkan Bapak Indri Indrawan, STP., M.Si., sebagai narasumber ahli di bidang teknologi pangan.

Beliau memaparkan teknik-teknik dasar seperti uji umur simpan produk secara konvensional, identifikasi potensi kerusakan kimiawi seperti tekstur melempem dan rasa tengik, serta metode pengemasan menggunakan vacuum sealer, hand sealer, dan continuous band sealer.

Baca Juga: Tingkatkan Kualitas Produk Maggot, IBIK Bogor Hasilkan Sertifikasi HACCP untuk Bank Sampah Siliwangi

Narasumber juga menekankan pentingnya pemilihan kemasan non-transparan seperti aluminium foil untuk menjaga kesegaran produk, serta penyisipan silica gel dalam setiap kemasan sebagai pengontrol kelembaban.

Selain itu, peserta dilatih untuk memahami bagaimana membuat label yang informatif dan menarik secara visual, tanpa mencantumkan kontak pribadi secara langsung pada kemasan guna menjaga hubungan profesional dengan distributor.

Bimbingan Teknis Produk dan Produksi: Standarisasi Bahan dan Teknik Pengolahan serta Pengemasan

Pelatihan dilanjutkan pada 16 Juni 2025 dengan agenda Bimbingan Teknis Pengolahan dan Pengemasan Produk.

Dalam sesi ini, Bapak Indri Indrawan kembali hadir untuk memberikan arahan teknis terhadap proses produksi keripik pisang, singkong, dan ubi jalar.

Baca Juga: Realisasi Program PkM, IBI Kesatuan Dukung UMKM Sari Buah Idaman dengan Pelatihan dan Teknologi Digital

Peserta didampingi memahami cara menstandarkan pemilihan bahan baku (misalnya pisang kepok dan singkong lokal), teknik perendaman dengan larutan natrium bisulfit dan soda kue, serta pentingnya pengukuran suhu minyak menggunakan termometer khusus.

Narasumber juga memperkenalkan flowchart proses produksi sebagai alat bantu visual dalam memastikan tahapan kerja berjalan sistematis.

Berbagai opsi perbaikan juga dijelaskan, seperti penggunaan spinner untuk penirisan minyak, diversifikasi kemasan untuk segmen pasar yang berbeda, serta pemanfaatan minyak goreng jenis tertentu untuk produk jarak jauh agar umur simpan lebih optimal.

Pengelolaan Keuangan: Membangun Fondasi Usaha yang Tertib

Pada 23 Juni 2025, pelatihan difokuskan pada aspek pengelolaan keuangan yang difasilitasi oleh Dr. Ratih Puspitasari, SE., MBA.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Fajri Ramadhan

Tags

Artikel Terkait

Terkini

KPK Gelar OTT di Banten, 9 Orang Langsung Diamankan

Kamis, 18 Desember 2025 | 17:42 WIB
X