Muhammad Kerry Adrianto Riza dan Bayangan Sang Ayah di Balik Skandal Rp285 Triliun

- Selasa, 14 Oktober 2025 | 11:12 WIB
Muhammad Kerry Adrianto Riza saat menghadiri sidang perdana kasus korupsi minyak mentah Rp285 triliun di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Foto: Tangkapan Layar Instagram.
Muhammad Kerry Adrianto Riza saat menghadiri sidang perdana kasus korupsi minyak mentah Rp285 triliun di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Foto: Tangkapan Layar Instagram.

Di ruang sidang, Kerry terlihat tenang. Ia mendengarkan satu per satu dakwaan yang dibacakan jaksa. Kuasa hukumnya sempat menyela, menyebut bahwa semua kerja sama bisnis itu telah melalui prosedur yang sah dan sesuai kebutuhan operasional.

Nama-nama lain juga muncul yaitu Dimas Werhaspati, Gading Ramadhan Joedo, dan beberapa pejabat Pertamina.

Sidang ini menjadi awal dari proses panjang yang akan menentukan arah karier, reputasi, bahkan masa depan seorang anak pengusaha minyak.

Kasus Muhammad Kerry Adrianto Riza tidak hanya soal angka dan kontrak. Ini tentang bagaimana sistem industri migas Indonesia masih bergulat dengan integritas.

Dari kapal hingga terminal, dari dokumen hingga keputusan, semua memperlihatkan pola lama yang berulang kolaborasi antara kekuasaan dan keuntungan.

Namun, ada sisi lain yang juga layak dicatat, bahwa di balik nama besar, selalu ada individu yang mencoba membuktikan dirinya, meski akhirnya terjerat dalam sistem yang sama.

Kerry kini menjadi simbol paradoks itu antara kesempatan dan jebakan dalam bisnis energi nasional.

Apakah Muhammad Kerry Adrianto Riza hanya pelaku tunggal di bawah bayangan sang ayah, atau bagian dari jaringan yang lebih luas?***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Mahmud Amsori

Tags

Artikel Terkait

Terkini

KPK Gelar OTT di Banten, 9 Orang Langsung Diamankan

Kamis, 18 Desember 2025 | 17:42 WIB
X