Berbeda halnya dengan konteks seksual yang menjijikkan, Jelas hal tersebut hanya mengarah kepada kasus LGBT
"Tapi kalau konteks seksual yang menjijikkan itu dalam sosial kita yang tidak bisa diterima. Ya LGBT," ujarnya.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD sebelumnya mengatakan motif pembunuhan yang dilakukan mantan Kadiv Propam, Irjen Ferdi Sambo terhadap korban Brigadir Joshua biarlah akan dikonstruksikan hukumnya.
Pasalnya motif pembunuhan Brigadir Joshua tersebut sangat sensitif dan menjijikkan serta hanya bisa didengar oleh orang-orang dewasa.
"Motifnya sensitif dan menjijikkan. Mungkin hanya boleh didengar oleh orang dewasa," jelas Mahfud yang diunggah di Youtube Kemenkopolhukam pada Rabu, 10 Agustus 2022.
Di sisi lain, Kabareskrim Polri Komjen Pol Agus Andrianto mengatakan, motif Ferdy Sambo membunuh Brigadir Joshua tak bisa diungkap ke publik karena menjaga perasaan kedua keluarga.
"Ini menjaga perasaan semua pihak, biarlah (motif pembunuhan Brigadir J) jadi konsumsi penyidik," kata Agus.
Jenderal bintang tiga ini juga menuturkan, semua motif pembunuhan Brigadir Joshua itu nantinya akan dibuka di persidangan.
Oleh sebab itu, Agus meminta semua pihak dan masyarakat agar tetap menyerahkan sepenuhnya ke polisi untuk menuntaskan kasus pembunuhan Brigadir Joshua.
"Motif nanti akan terbuka saat persidangan," pungkasnya.***
Artikel Terkait
Dugaan Adanya 'Kerajaan' Ferdy Sambo dan Konsorsium 303 Judi Online, Polri: Info dari Mana Itu
Kabar Istri Ferdy Sambo Setelah Resmi Ditetapkan Sebagai Tersangka Pembunuhan Brigadir J
Profil Tom Liwafa, Crazy Rich yang Disebut di File Rahasia Kaisar Ferdy Sambo 303 Konsorsium Judi Online
Ternyata Pacar Bharada E Penyebab Gagalnya Rekayasa Ferdy Sambo
Otopsi Dubur Brigadir J Kelar, Giliran Dubur Ferdy Sambo Harus Diperiksa