teknologi

Perbandingan Teknologi Militer Tercanggih Antara Negara-Negara Barat dan Cina: Persaingan yang Menentukan Geopolitik Global

Minggu, 10 November 2024 | 21:37 WIB
Geopolitik Global Teknologi Militer Tercanggih Antara Negara-Negara Barat dan Cina. (Foto/pixabay)

SEWAKTU.com-- Dalam era global yang semakin bergejolak, persaingan militer antara negara-negara barat—seperti Amerika Serikat dan sekutunya di NATO—dan Cina menjadi sorotan. Teknologi pertahanan kini berkembang pesat, mulai dari jet tempur dan kapal perang hingga sistem pertahanan udara.

Kedua kekuatan ini berlomba-lomba untuk menciptakan senjata yang tidak hanya canggih tetapi juga efektif dalam mempertahankan kepentingan strategis mereka.

Jet Tempur Canggih: Persaingan di Udara

Jet tempur menjadi salah satu komponen utama yang mencerminkan kecanggihan teknologi militer suatu negara.

Di pihak Barat, terdapat F-35 Lightning II dari Amerika Serikat dan Eurofighter Typhoon yang didukung NATO. F-35 adalah salah satu jet tempur paling canggih, dilengkapi dengan teknologi siluman yang membuatnya sulit dideteksi radar musuh.

Selain itu, F-35 menggunakan sistem kecerdasan buatan (AI) untuk membantu pilot dalam pengelolaan informasi dan pengambilan keputusan cepat.

Baca Juga: AS Perkuat Kehadiran Militer di Timur Tengah, Kerahkan Jet Tempur F-15 untuk Antisipasi Serangan Iran

Sementara itu, Eurofighter Typhoon dikenal dengan manuver dan kecepatannya yang luar biasa. Jet tempur ini dirancang untuk pertarungan jarak dekat (dogfight) dan mampu merespons ancaman udara dengan cepat, menjadikannya andalan bagi NATO dalam operasi tempur.

Di sisi Cina, Chengdu J-20 dan Shenyang FC-31 adalah dua jet tempur yang dirancang untuk bersaing di kelas yang sama.

Chengdu J-20, yang juga merupakan pesawat tempur generasi kelima, dilengkapi dengan teknologi siluman dan radar AESA yang mampu melacak banyak target sekaligus. Jet ini dirancang untuk misi serangan mendadak di belakang garis musuh.

Meski demikian, sistem avionik dan mesin J-20 masih dianggap kurang canggih dibandingkan F-35. Shenyang FC-31, yang masih dalam pengembangan, ditujukan sebagai jet tempur siluman yang lebih terjangkau, dengan fokus pada stealth dan ketahanan di medan yang sulit.

Baca Juga: Pasukan Korea Utara Dikirim ke Ukraina: Kekuatan Militer Kim Jong-un Terbukti Tertantang oleh Realitas Medan Perang

Keunggulan dan Tantangan: Jika dibandingkan, F-35 dengan teknologi siluman dan AI canggihnya dianggap masih lebih unggul, sedangkan Eurofighter Typhoon menjadi pilihan ideal untuk pertarungan udara jarak dekat.

Di sisi lain, Cina tampak lebih fokus pada efektivitas biaya dan efisiensi, walau masih harus menghadapi tantangan pada keandalan mesin dan avioniknya.

 

Halaman:

Tags

Terkini