Kapal Perang: Dominasi di Laut
Persaingan di laut juga tak kalah sengit. Amerika Serikat memiliki USS Zumwalt, kapal perusak futuristik dengan teknologi stealth yang membuatnya hampir tidak terdeteksi radar meskipun berukuran besar.
Zumwalt juga dilengkapi dengan senjata elektromagnetik yang mampu menembakkan proyektil dengan kecepatan tinggi tanpa bahan peledak konvensional. Di Inggris, HMS Queen Elizabeth menjadi kapal induk terbesar yang pernah mereka bangun, menampung armada F-35B yang bisa lepas landas dan mendarat secara vertikal.
Di sisi Cina, Type 055 Destroyer dan kapal induk Shandong menjadi tulang punggung kekuatan laut mereka.
Baca Juga: Konflik Terus Memanas! Ini Perbandingan Kekuatan Militer Iran vs Israel, Mana yang Lebih Unggul?
Type 055 adalah kapal perusak besar dengan radar canggih dan sistem rudal jarak jauh yang mampu menyerang target di udara maupun laut. Sementara itu, Shandong merupakan kapal induk buatan dalam negeri pertama yang membawa pesawat tempur J-15.
Keunggulan dan Tantangan: Kapal perang Barat seperti USS Zumwalt dengan teknologi stealth dan senjata elektromagnetiknya memiliki keunggulan dalam serangan mendadak dan dukungan operasi pantai.
Sementara Type 055 dan Shandong menawarkan kapasitas tempur yang besar dengan biaya produksi lebih rendah. Namun, keandalan operasional kapal Cina di laut lepas dan sistem elektroniknya masih menjadi tanda tanya bagi banyak pengamat.
Sistem Pertahanan Udara: Perlindungan dan Respons Cepat
Dalam bidang pertahanan udara, Amerika Serikat memiliki Patriot Missile System, salah satu sistem pertahanan udara paling teruji di dunia yang mampu mendeteksi dan menghancurkan rudal balistik di udara.
Selain Patriot, Eropa juga memiliki SAMPT, sistem yang dirancang untuk mengatasi berbagai ancaman udara dengan kecepatan respons tinggi. Di pihak Cina, HQ-9 dan HQ-22 merupakan sistem andalan yang dikembangkan berdasarkan teknologi Rusia, dengan jangkauan luas dan kemampuan multitarget.
Keunggulan dan Tantangan: Patriot dan SAMPT memiliki rekam jejak yang sudah teruji dalam berbagai konflik, sementara HQ-9 dan HQ-22 masih perlu membuktikan kemampuannya dalam konflik nyata.
Artikel Terkait
Iran Takut Gertakan Israel? Militer Ancam Fasilitas Nuklir Target Serangan Balasan Berskala Besar
INI KEKUATAN Militer Iran VS Israel, Mana yang Lebih Garang jika Perang Darat, Udara & Laut?
Konflik Terus Memanas! Ini Perbandingan Kekuatan Militer Iran vs Israel, Mana yang Lebih Unggul?
Pasukan Korea Utara Dikirim ke Ukraina: Kekuatan Militer Kim Jong-un Terbukti Tertantang oleh Realitas Medan Perang
AS Perkuat Kehadiran Militer di Timur Tengah, Kerahkan Jet Tempur F-15 untuk Antisipasi Serangan Iran