Ciri-ciri WhatsApp Anda Telah Disadap

- Senin, 3 Januari 2022 | 21:16 WIB
Logo WhatsApp (Foto/ Unsplash - @alexbemore)
Logo WhatsApp (Foto/ Unsplash - @alexbemore)

Sewaktu.com -- WhatsApp merupakan platform berbagi pesan paling terkenal di dunia. Hampir seluruh orang di dunia menggunakan aplikasi ini.

Namun, karena itulah, WhatsApp juga rentan menjadi sasaran penyadapan atau intersepsi.

Baca Juga: KRL Tujuan Cikarang di Stasiun Buaran Keluarkan Asap, Ratusan Penumpang Panik Berhamburan

Penyadapan atau intersepsi sendiri adalah kegiatan untuk mendengarkan, merekam membelokkan, mengubah, menghambat, dan/atau mencatat transmisi Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang tidak bersifat publik, baik menggunakan jaringan kabel komunikasi maupun jaringan nirkabel, seperti pancaran elektromagnetik atau radio frekuensi.

Memiliki lebih dari 2 milyar pengguna, tak heran WhatsApp menjadi saaran pihak yang berniat jahat untuk melakukan penyadapan.

Baca Juga: Resmi Tersangka, Cassandra Angelie Tak Ditahan, Ini Penjelasan Polisi

Sebenarnya sangat mudah untuk mengidentifikasi apakah WhatsApp kita menjadi korban lenyadapan atau tidak, berikut beberapa cara mengetahuinya:

Tidak Bisa Masuk ke Akun WhatsApp

Baca Juga: Pelaku Pengeroyokan di Tanjung Priok Diamankan Polisi

WhatsApp hanya bisa digunakan pada satu perangkat saja. Karena itu, ketika Anda tidak dapat membuka akun WhatsApp Anda di perangkat milik sendiri, maka ada kemungkinan bahwa WhatsApp Anda sedang disadap.

Terdapat Perangkat Asing pada Daftar WhatsApp Web

Jika Anda membuka WhatsApp via Web dan menemukan daftar perangkat asing yang terkait dengan WhatsApp di perangkat Anda maka kemunginan WhatsApp Anda telah disadap karena bisa jadi perangkat asing tersebut merupakan milik pelaku penyadapan.

Baca Juga: Curhat Jerinx hadir di Mimpinya dalam Kondisi Telanjang, Model Seksi Ini Dilabrak Nora Alexandra

Aktivitas Mencurigakan pada WhatsApp

Ketika WhatsApp Anda sedang dalam penyadapan. Biasanya akan ada aktifitas mencurigakan pada WhatsApp Anda.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Idrus Fahmi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X