Mardani meminta honorer memastikan hal tersebut ke BKN.
“Tanya ke call center BKN, ‘saya namanya ini, NIKnya segini, sudah terdaftar atau belum?’ Mereka (BKN) biasanya menjawab, melayani,” jelasnya.
Apabila masih ada honorer yang belum terdaftar, diharapkan jangan khawatir.
“Pastikan terdaftar dulu. Kalau belum terdaftar, jangan khawatir. Kumpul saja dulu dengan teman-teman yang belum terdaftar. Pastikan memang sudah punya record di tanggal berapa, tahun berapa diangkatnya (honorer) atau kerja mulainya. Nanti kita (DPR) ada RDPU rapat dengar pendapat umum,” katanya.
Mardani mengimbau non-ASN yang tidak terdaftar di database BKN untuk segera mendatangi DPR.
“Datang (ke DPR) bikin surat ke Komisi II. Nanti kita akan undang seperti apa profilingnya,” imbaunya.
Adapun cara untuk memastikan tenaga honorer terdaftar di database BKN atau tidak dengan menghubungi call center BKN 021-80882815.***
Artikel Terkait
Budiman Sudjatmiko Himbau Aktivis Tidak Ikut-Ikutan Agenda Asing
Wisuda 573 Mahasiswa Unhan, Menhan Prabowo Subianto: Indonesia Harus Kejar Penguasaan STEM
Menhan Prabowo Subianto Bangga Unhan RI Cetak Sejarah Luluskan 75 Sarjana Kedokteran Militer
Menhan Prabowo Subianto di Wisuda Unhan: Pekerja Keras dan Cerdas akan Bertahan di Tengah Tantangan Zaman
Jawaban Gibran Rakabuming Raka Terkait Klaim Ganjar Pranowo Menang di Luar Negeri Lewat Exit Poll
Belum Punya KIP Semasa Sekolah? Tenang Bisa Daftar KIP Kuliah Juga Ini Cara Pendaftarannya
Full Senyum! Nasib Honorer Sudah Dijamin UU ASN, Ada Kenaikan Gaji dari Sri Mulyani untuk Satpam Tiap Provinsi