SEWAKTU.com - Tangis kecil terdengar di ruang perawatan anak sebuah rumah sakit di Jakarta. Seorang ibu muda menggenggam tangan putrinya yang terbaring lemas, selang infus menempel di lengan mungilnya. “Awalnya cuma pilek dan batuk ringan,” ucap sang ibu pelan, “saya kira cuma flu biasa.”
Namun beberapa hari kemudian, suhu tubuh anaknya terus meningkat, disertai batuk berat dan sesak napas. Setelah diperiksa, dokter menyatakan terpapar influenza A.
Kisah seperti ini kini mulai sering terdengar. Di banyak rumah sakit, kasus influenza meningkat tajam dalam beberapa minggu terakhir.
“Ada kasus influenza A dan B yang meningkat di rumah sakit, sehingga jumlah pasien rawat inap ikut naik,” jelas dr. Nastiti Kaswandani, dari Unit Kerja Koordinasi (UKK) Respirologi IDAI.
Baca Juga: Waspada Influenza A Meningkat di Indonesia! Ini 7 Tanda yang Perlu Kamu Ketahui
Ketika Flu Biasa Tak Lagi Biasa
Influenza dikenal sebagai infeksi saluran napas yang umumnya ringan. Tapi tipe influenza A berbeda.
Ia bisa datang tiba-tiba, dengan gejala lebih berat, dan menyerang siapa saja terutama anak-anak dan lansia dengan daya tahan tubuh rendah.
Virus ini termasuk salah satu yang paling agresif dan mudah bermutasi, sehingga bisa memicu pandemi global seperti flu burung dan flu babi beberapa tahun silam.
“Yang paling sering menyebabkan masalah besar itu influenza A,” ujar dr. Nastiti. “Dia bisa bikin pandemi dan menyebar cepat.”
Gejala Influenza A yang Sering Diabaikan
Menurut Cleveland Clinic, tanda-tanda influenza A bisa muncul dalam waktu singkat setelah terpapar. Namun banyak orang mengira itu hanya flu musiman. Gejala umumnya meliputi:
- Demam tinggi, di atas 37,5°C
- Nyeri sendi dan otot yang membuat tubuh terasa sangat lelah
- Batuk dan pilek berat
- Sakit kepala dan tenggorokan kering
- Tubuh lemas dan kehilangan nafsu makan
- Diare, terutama pada anak-anak
Kombinasi gejala ini bisa membuat penderitanya sulit beraktivitas, bahkan membutuhkan perawatan medis intensif jika disertai sesak napas atau dehidrasi.
Baca Juga: Wabah Influenza A Meluas di Indonesia, Kenali Tanda Awalnya Sebelum Terlambat
Artikel Terkait
Rudy Susmanto Resmikan Flyover Soebianto dan JPO Tenjo, Simbol Kolaborasi Pemkab Bogor dan Swasta
Dari Budaya Sunda, Dedi Mulyadi Ajak Masyarakat Rawat Toleransi dan Etika
Viral! Istri di Aceh Singkil Diceraikan 2 Hari Sebelum Suami Dilantik Jadi PPPK
Kisah Safitri Aceh Singkil, Istri yang Diceraikan 2 Hari Sebelum Suami Dilantik PPPK
Dalang Legendaris Ki Anom Suroto Tutup Usia di Usia 77 Tahun
Selamat Jalan Maestro, Ki Anom Suroto Sang Penjaga Wayang Purwa
Ki Anom Suroto Tutup Usia, Maestro Wayang Kulit Indonesia Berpulang