Perlombaan 17 Agustus Lucu Bikin Ngakak, Lomba Untuk Memeriahkan Hari Kemerdekaan

Lomba makan kerupuk ini berbeda dan kerap dijadikan sebagai salah satu lomba 17 Agustus lucu bikin ngakak.

Cara bermainnya adalah sengan mengikat ujung tali kerupuk pada ujung jempol kaki peserta, sehingga kerupuknya baru akan turun jika kakinya diangkat.

Meskipun terlihat mudah, namun lomba ini cukup sulit dilakukan. Lomba ini sangat dibutuhkan kesabaran dan keseimbangan ekstra dari para pesertanya.

Baca Juga: Luka Psikologis Batin Itu Apa? Jangan Dibiarkan Kenali Luka Mendalam untuk Kesehatan Mental

6. Lomba Sepak Bola Corong

Berbeda dengan lomba sepak bola pada umumnya, sepak bola ini mengharuskan pesertanya menggiring bola menuju gawang dengan wajah ditutup dengan corong.

Hal ini tentu saja tidak mudah karena pandangan peserta akan sangat terbatas akibat wajah tertutup corong. Mereka hanya bisa melihat bola dari celah lubang corong saja.

Lomba sepak bola corong ini tentu bisa menjadi salah satu alternative lomba 17 Agustus lucu bikin ngakak yang bisa dilakukan saat menyambut 17 Agustus nanti.

Tak hanya seru, lomba ini tentu bisa membuat geregetan para peserta dan bisa membuat penonton ramai.

7. Lomba Lari Pusing

Lomba 17 Agustus lucu bikin ngakak selanjutnya adalah Lomba Lari Pusing. Bila lomba lari biasa sudah terlalu mainstream, maka lomba lari pusing ini bisa jadi perlombaan yang cukup seru untuk dilakukan.

Cara bermainnya yaitu peserta harus muter berkali-kali sampai pusing dan hilang keseimbangan, kemudian disuruh berlari sampai garis finish.

Hal ini tentu menjadi kesulitan karena peserta akan merasa pusing dan mustahil untuk bisa berlari secara kurus karena pasti akan merasa dunia terasa berputar.

8. Lomba Gigit Koin

Perlombaan Tradisional 17 Agustusan lucu bikin ngakak yang satu ini juga cukup sering dilakukan saat menyambut hari Kemerdekaan.

Lomba gigit koin ini menggunakan uang koin sebagai objek utamanya. Biasanya koin tersebut dilekatkan pada beberapa media, biasanya menggunakan buah semangka, jeruk, papaya hingga diletakkan dalam tepung.

Media-media tersebut biasanya diolesi oli, minyak sayur hingga kopi bubuk agar lebih seru. Pasalnya, peserta diharuskan mengumpulkan koin-koin tersebut dengan menggunakan mulut.

Hal ini tentu membuat wajah mereka belepotan minyak, kopi atau bahkan tepung. Perlombaan ini akan sangat menarik untuk diikuti dan tentunya sangat lucu untuk ditonton.