Cara Mengatasi Kesedihan Menurut Psikologi, Jangan Habiskan Waktu dan Energi Hanya Untuk Bersedih

- Selasa, 27 September 2022 | 12:16 WIB
Ilustrasi Cara Mengatasi Kesedihan Menurut Psikologi, Jangan Habiskan Waktu dan Energi Hanya Untuk Bersedih. (Foto/Youtube: HYBE Labels.)
Ilustrasi Cara Mengatasi Kesedihan Menurut Psikologi, Jangan Habiskan Waktu dan Energi Hanya Untuk Bersedih. (Foto/Youtube: HYBE Labels.)

SEWAKTU.com - Berikut cara mengatasi kesedihan menurut Psikologi. Kesedihan sering ditandai sebagai emosi yang perlu dihindari atau dihindari. Masih banyak orang yang menganggap kesedihan adalah hal yang buruk. Tetapi kesedihan, seperti emosi lainnya, memiliki banyak manfaat.

Kesedihan dapat "memaksa" kita untuk berhenti sejenak dari hiruk pikuk duniawi kita, membuat kita menyadari apa yang hilang, merenungkan pelajarannya, membuat penyesuaian mental dan membuat rencana baru untuk mempertahankan hidup kita. Lalu, seperti apa cara mengatasi kesedihan menurut Psikologi?

Tapi kesedihan yang terlalu berlarut-larut juga tidak baik. Dalam buku Emotional Intelligence, Susan Nolen-Hoeksma seorang ahli psikologi dari Stanford menemukan bahwa perempuan jauh lebih sering melamun bila sedang depresi dibandingkan pria. Simak selengkapnya cara mengatasi kesedihan menurut Psikologi.

Baca Juga: Cara Mengatasi Kemarahan Dalam Islam, Lebih Baik Diam Salah Satunya

Menurutnya, hal ini mungkin merupakan sebagian penyebab mengapa perempuan yang terdiagnosis mengidap depresi dua kali lebih banyak daripada pria. Saat sedang atau mengalami gejala depresi, besar kemungkinan kita akan menghabiskan lebih banyak waktu untuk melamun.

Hanya saja kita tak bisa menghabiskan semua waktu dan energi kita dengan melamun dan tenggelam dalam kesedihan. Ada cara-cara yang bisa dilakukan untuk meringankan hati dan melepaskan diri dari kesedihan yang terlalu mendalam.

Melakukan Selingan yang Dapat Mengalihkan Suasana Hati

Diane Tice, seorang ahli psikologi pada Case Western Research University dalam pengamatannya menyebutkan bahwa banyak orang melakukan selingan seperti membaca, menonton televisi dan film, bermain video dan teka-teki, tidur, dan berkhayal sedang berlibur ke tempat yang diinginkan untuk menyingkirkan kesedihan.

Richard Wenzlaff, ahli psikologi dari University of Texas menambahkan bahwa selingan yang paling manjur adalah yang dapat mengalihkan suasana hati, misalnya peristiwa olahraga yang dinanti-nanti, film komedi, dan buku bacaan ringan. Kita bisa mencoba melakukan satu hal untuk mengalihkan suasana hati demi meringankan hati dari perasan sedih.

Baca Juga: Cara Mengatasi Kemarahan Diri Sendiri, Jangan Sampai Kalian Menyesal di Kemudian Hari

Aerobik atau Melakukan Olahraga

Menurut Tice, aerobik merupakan salah satu taktik yang paling manjur untuk menghilangkan depresi ringan, juga untuk suasana-suasana hati jelek lainnya. Olahraga tampaknya bermanfaat karena dapat mengubah kondisi fisiologis yang ditimbulkan oleh suasana hati: depresi adalah kondisi fisiologis tingkat rendah dan aerobik mendorong tubuh ke kondisi tingkat tinggi.

Tapi yang perlu diketahui adalah berolahraga lebih bermanfaat bagi mereka yang sehari-harinya tidak banyak berolahraga. Jika selama ini kita sudah sangat keras berolahraga dan sedang merasakan kesedihan yang mendalam, memaksakan diri untuk berolahraga mungkin akan kurang maksimal hasilnya. Sebagai alternatifnya, bisa coba cara lain yang dapat memberi efek rileks pada tubuh.

Merekayasa Kepuasan Kecil-kecilan

Cara yang satu ini termasuk yang paling mudah untuk dilakukan. Menurut laporan Tice, pendekatan yang lebih konstruktif untuk menghilangkan kesedihan adalah merekayasa suatu kepuasan kecil-kecilan atau melakukan sesuatu yang mudah diselesaikan.

Baca Juga: Cara Mengatasi Kemarahan pada Anak, Ingat Anak Bukan Pelampiasan Dunia Luar!

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ananta Wira Mahmuda

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X