Dalam sebuah hadis sahih riwayat al-Bukhari dan Muslim.
Nabi Muhammad SAW pernah bersabda, “Tak seorang pun di antara kamu beriman, sampai ia mencintaiku lebih dari ia mencintai anak-anaknya, orang tuanya, dan semua orang.”
Dalam hadis al-Bukhari lainnya, beliau bersabda, “Tak seorang pun di antara kamu beriman sampai ia mencintaiku lebih dari ia mencintai dirinya sendiri.”
Baca Juga: Mau Berkunjung Ke Korea Selatan? Berikut 4 Lokasi Populer yang Direkomendasikan Boyband BTS
Lalu Umar ibn al-Khaththab berkata, “Wahai Nabi Muhammad SAW, Aku sungguh mencintaimu melebihi diriku sendiri.”
Kesempurnaan iman tergantung pada cinta kepada Nabi Muhammad SAW, karena Allah SWT dan para malaikat-Nya terus-menerus menyatakan penghormatannya.
Sebagaimana begitu jelas disebutkan dalam ayat berikut, “Allah SWT dan para malaikat-Nya berselawat kepada Nabi Muhammad SAW” (33:56).
Baca Juga: Akui Tak Jalani Karantina, Begini Kronologis Kepulangan Rachel Vennya dari AS
Perintah Tuhan, “Wahai orang-orang beriman, berselawatlah kepadanya,” segera menyusulnya.
Tenambah jelas bahwa kualitas seorang mukmin sangat tergantung pada dan dijelmakan dengan pembacaan selawat kepada Nabi Muhammad SAW.***
Artikel Terkait
Sejarah Maulid Nabi Muhammad SAW dari Beberapa Hadits, Umat Muslim Wajib Tahu Ini
Pernahkah Nabi Muhammad Merayakan Maulid Nabi? Buya Yahya Menjawab
Kementerian Agama Umumkan Geser Libur Maulid Nabi, Ini Alasannya
Apa Doa dan Bagaimana Hukum Merayakan Maulid Nabi? Ini Dalil dan Pendapat Para Ulama
Pesan Maulid Nabi 2021: Menjadikan Rasulullah SAW Sebagai Inspirasi dan Teladan di Masa Kini