Kuasa Hukum Dan Keluarga Vina Pertanyakan Linda Sahabat Almarhumah, Kenapa Gak Ikut Diperiksa?

SEWAKTU.com -- Hotman Paris, pengacara kondang, kembali menarik perhatian publik dengan keterlibatannya dalam kasus Vina Cirebon yang kembali viral.

Dalam sebuah video di media sosial, Hotman mengungkapkan pesan terbarunya terkait perkembangan kasus pembunuhan Vina yang terjadi delapan tahun lalu.

Hotman Paris kini menjadi kuasa hukum keluarga Vina dan bertekad mengungkap keadilan.

Pada Minggu, 19 Mei 2024, Hotman Paris melalui akun Instagramnya, meminta bantuan netizen untuk menghubungi Iptu Rudiana, ayah dari Eky, korban laki-laki yang bersama Vina saat tragedi terjadi.

Selain itu, tim kuasa hukum Vina mempertanyakan kenapa Linda sahabat almarhumah tidak diperiksa sebagai saksi saat awal kasus tersebut ramai.

Baca Juga: Indra Jafar, Polisi yang Dulu Pernah Pegang Kasus Vina Cirebon, Kini Jadi Jenderal

Kehadiran Iptu Rudiana, yang merupakan seorang polisi dan ayah kandung Eky, menjadi sorotan setelah video-videonya viral di media sosial.

"Pak Polisi Pak Rudi, ayah kandung almarhum korban laki-laki teman Vina, kami perlu bicara soal kasus Vina Cirebon. Jika ada yang tahu nomor WA atau IG-nya, mohon diinfokan," ujar Hotman Paris dalam video tersebut.

Hotman Paris menyoroti kejanggalan dalam penanganan polisi yang belum berhasil menangkap tiga DPO terkait kasus ini.

Ia menegaskan bahwa ada bukti-bukti baru dari Berita Acara Pemeriksaan (BAP) dan putusan-putusan yang menunjukkan bahwa para tersangka mengakui perbuatannya dan menjelaskan kronologis kejadian secara detail.

Baca Juga: Susno Duadji Sindir Kerja Kapolres di Kasus Vina Cirebon, Kerjanya Ngapain?

"Di dalam fakta BAP dan putusan, tertulis bahwa mereka mengakui perbuatan dan bisa menjelaskan kronologis kejadiannya secara detail," kata Hotman.

Lebih lanjut, Hotman juga menyoroti klaim salah tangkap yang diutarakan oleh salah satu tersangka, Saka.

Menurutnya, bukti foto-foto yang diterima menunjukkan keterlibatan Saka dengan para pelaku lainnya, meskipun Saka menyatakan tidak mengenal para geng tersebut.