Langkah berikut bisa membantu memperkuat posisi hukummu:
1. Kumpulkan Semua Bukti dengan Rapi
Dokumentasi lengkap mempermudah proses laporan.
2. Berikan Somasi atau Permintaan Klarifikasi Tertulis
Gunakan jalur resmi untuk menuntut kewajiban vendor.
3. Laporkan ke Polres atau Polda Sesuai Skala Kerugian
Untuk kasus dengan banyak korban seperti Ayu Puspita, laporan kolektif biasanya lebih kuat.
4. Hubungi Lembaga Perlindungan Konsumen
Termasuk YLKI, BPSK, atau kanal aduan resmi pemerintah.
5. Bangun Komunitas Korban
Solidaritas korban dapat mempercepat proses penindakan dan pemulihan hak.
Baca Juga: Drama WO Ayu Puspita Terbongkar, 300 Korban dan Kerugian Puluhan Miliar
Pelajaran Penting dari Kasus Ayu Puspita
Kasus WO Ayu Puspita menegaskan bahwa industri pernikahan bukan hanya soal keindahan visual.
Di balik dekorasi dan konsep acara, ada faktor administratif, legalitas, dan profesionalitas yang menentukan apakah pernikahan bisa berjalan aman atau berpotensi menjadi bencana finansial.
Memilih vendor bukan sekadar mencari yang paling murah, tetapi mencari yang paling bisa dipertanggungjawabkan.
Karena pada akhirnya, hari pernikahan adalah momen berharga yang layak mendapatkan perlindungan maksimal.***
Artikel Terkait
Drama OTT Bupati Lampung Tengah, Respons Resmi Partai Ini Bikin Publik Ramai!
KPK Tangkap Bupati Lampung Tengah, Parpol Pengusung Tanggapi Kasus
Bupati Lampung Tengah Terjaring OTT KPK, PDIP dan Golkar Sampaikan Sikap Resmi
Drama WO Ayu Puspita Terbongkar, 300 Korban dan Kerugian Puluhan Miliar
300 Korban Penipuan WO Ayu Puspita, Kerugian Tembus Rp26 Miliar
Kerugian Rp26 Miliar, Kasus Penipuan WO Ayu Puspita Makin Meluas