وَإِنْ كَانَتْ غِيْبَةً اِسْتَحَلَّهُ مِنْهَا
Dan jika berupa pengumpatan, cacian, ghibah, dan kejahatan lisan lainnya, maka hendaklah meminta maaf kepada orang yang yang telah disakitinya.
Itulah penjelasan Imam Nawawi tentang pertaubatan atas maksiat seorang hamba yang menyakiti sesama manusia.
Hadirin yang dirahmati Allah Semoga, dengan berhasilnya kita melalui tempaan diri di bulan Ramadhan, kita dapat menjadi pribadi yang lebih baik dalam beribadah kepada Allah, dan membawa kebaikan sosial yang lebih baik dalam kehidupan kita. Amin.
أَقُوْلُ قَوْلِيْ هٰذَا وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ لِيْ وَلَكُمْ، فَاسْتَغْفِرُوْهُ، إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ.***
Artikel Terkait
Teks Khutbah Jumat: Carilah Lailatul Qadar pada Malam-malam Ganjil
Naskah Khutbah Jumat: Bagaimana Seharusnya Kita Bersikap saat Dikaruniai Nikmat dan Ditimpa Musibah?
Naskah Khutbah Jumat: Zaman Berubah, Tetaplah Istiqamah
Video Wanita Ngamuk Rebut Mikrofon Khotib saat Khutbah Jumat, Jemaah Sigap Tangkap Pelaku
Contoh Naskah Khutbah Jumat: Dosa-dosa Besar kepada Allah SWT Selain Membunuh