Ada yang karena merasa tidak siap menghadapi pelajaran yang lebih sulit, merasa tidak cocok dengan lingkungan sekolah yang baru, dan sebagainya.
Untuk mengidentifikasi penyebab stres dan cemas, kita perlu mengevaluasi situasi yang kita hadapi. Kita perlu menanyakan diri kita sendiri.
Dengan mengidentifikasi penyebab stres dan cemas, kita dapat menemukan solusi yang tepat untuk mengatasinya.
Solusi untuk mengatasi stres dan cemas dapat bervariasi tergantung pada penyebab dan tingkat keparahannya.
Baca Juga: 5 Cara Meningkatkan Semangat Belajar di Tahun Baru, Semangat Baru Pasti Seru!
Namun, ada beberapa prinsip umum yang dapat kita terapkan.
- Berpikir positif
Kita perlu mengganti pikiran-pikiran negatif yang membuat kita stres dan cemas dengan pikiran-pikiran positif yang membuat kita lebih optimis, percaya diri, dan termotivasi.
- Berkomunikasi dengan orang lain
Kita perlu berbagi perasaan dan masalah kita dengan orang-orang yang kita percaya, seperti orang tua, guru, konselor, atau teman.
- Menjaga keseimbangan hidup
Kita perlu mengatur waktu dan prioritas kita dengan baik, sehingga kita dapat menyeimbangkan antara kegiatan belajar, bermain, dan beristirahat.
- Mencari bantuan profesional jika diperlukan
Jika stres dan cemas sudah mengganggu fungsi sehari-hari kita, kita perlu mencari bantuan dari psikolog atau konselor.
Kembali ke sekolah setelah liburan panjang dapat menjadi sumber stres dan cemas bagi sebagian siswa. Namun, dapat diatasi dengan cara yang tepat.
Dengan itu, kita dapat kembali dengan lebih tenang, bahagia, dan berprestasi. Selamat bersekolah lagi!*** Muhammad Farrel Kresnaldy