- IIIa: Rp 1.685.700 – Rp 3.431.400
- IIIb: Rp 1.685.700 – Rp 3.571.000
- IIIc: Rp 1.685.700 – Rp 3.717.600
- IIId: Rp 1.685.700 – Rp 3.871.000
Golongan IV
- IVa: Rp 1.685.700 – Rp 4.030.000
- IVb: Rp 1.685.700 – Rp 4.200.000
- IVc: Rp 1.685.700 – Rp 4.377.800
- IVd: Rp 1.685.700 – Rp 4.562.900
- IVe: Rp 1.685.700 – Rp 4.755.800
Nominal di atas merupakan gaji pokok, sebelum tunjangan dan komponen lain yang melekat sesuai ketentuan.
Baca Juga: Pemkot Bekasi Tegaskan Wisata Air Kalimalang Didanai Skema Kolaboratif, Bukan Mengandalkan APBD
Mengapa Isu Ini Mudah Viral?
Ada beberapa faktor yang membuat isu kenaikan gaji pensiunan cepat memanas:
1. Ketidakpastian Kebijakan Tahun ke Tahun
Setiap tahun pemerintah memang mengkaji penyesuaian gaji ASN dan pensiunan. Namun keputusan final sering diumumkan di waktu yang mepet.
2. Masyarakat Ingin Kepastian
Bagi pensiunan, perubahan kecil pada gaji bisa berdampak besar pada kebutuhan harian. Karena itu kabar rapel sangat mudah menggugah harapan.
3. Judul Clickbait di Media Sosial
Banyak unggahan yang membungkus informasi tidak lengkap dalam kalimat bombastis, membuat publik semakin penasaran meski informasinya tidak akurat.
Cara Mengecek Kebenaran Informasi Kenaikan Gaji
Taspen memberikan beberapa panduan agar masyarakat tidak mudah terperangkap kabar palsu, yaitu:
- Cek di website atau media sosial resmi Taspen: @taspen
- Pantau rilis resmi pemerintah melalui Setneg, BKN, atau Menpan RB
- Jangan percaya dokumen beredar tanpa nomor dan tanda tangan sah
- Abaikan postingan yang membagikan “jadwal rapel” atau “persentase kenaikan” tanpa sumber resmi
Baca Juga: Pemkab Bogor Siapkan 435 Koperasi Merah Putih, Bupati Rudy Fokus Perkuat Ekonomi Lokal
Kapan Kenaikan Bisa Ditentukan?
Artikel Terkait
Pemkab Bogor Siapkan 435 Koperasi Merah Putih, Bupati Rudy Fokus Perkuat Ekonomi Lokal
Bupati Bogor Tegaskan Guru Sebagai Pilar SDM, Komitmen Tingkatkan Kompetensi dan Kesejahteraan
HGN 2025: Pemkab Bogor Dorong Transformasi Kompetensi Guru di Era Digital dan AI
Pemkot Bekasi Tegaskan Wisata Air Kalimalang Didanai Skema Kolaboratif, Bukan Mengandalkan APBD
Pastikan Bantuan Tak Salah Sasaran, Pemkot Bogor Perketat Verifikasi DTSEN
Akses Terputus, Warga Bogor Selatan Minta Pemkot Segera Bangun Jalan Pengganti
Viral Kasus Tumbler Hilang di KRL, Begini Penjelasan Resmi dari KAI