SEWAKTU.com -- Punya peran penting sebagai 'Paru-paru' Kota Bogor, ada sejarah dibalik pembangunan Kebun Raya Bogor yang menarik untuk dibahas.
Ternyata, Kebun Raya Bogor yang memiliki luas 87 hektar ini telah berdiri kokoh sejak sebelum Indonesia merdeka.
Oleh karena itu, Kebun Raya Bogor berfungsi sebagai saksi bisu dari perjuangan pejuang untuk merebut dan mempertahankan kemerdekaan bangsa kita.
Jadi tempat bersejarah dan lokasi ikonik di Kota Hujan, ini dia sejarah lengkap berdirinya Kebun Raya Bogor.
Baca Juga: 7 Destinasi Wisata Curug di Bogor, HTM Murah, Pemandangan Masih Asri
Sejarah Kebun Raya Bogor
Menurut situs web Provinsi Jabar, seorang ahli botani Jerman bernama Prof. Dr. Reinwadt berinisiatif mendirikan Kebun Raya Bogor pada 18 Mei 1817. Kebun Raya Bogor menyimpan lebih dari 20.000 jenis tanaman tropis dari 6.000 spesies.
Selain itu, Letnan Gubernur Thomas Stamford Raffles (1811–1814) adalah pengaruh besar dari kedatangan Inggris ke Idonesia.
Kebun Raya Bogor ada sejak zaman Letnan Gubernur Thomas Stamford Raffles. Raffles dan pasangannya Olivia Mariamne Devenish mendirikan kebun dengan nama Olivia Raffles.
Baca Juga: Bingung Mau Kemana? Berikut Pilihan Destinasi Wisata Gunung Terbaik di Bogor
Raffles memilih untuk tinggal di Buitenzorg (yang sekarang disebut Bogor). Raffles memutuskan untuk tidak berkantor di Batavia.
Ia tidak ingin melanjutkan pemerintahan seperti yang dilakukan oleh pemimpin Hindia-Belanda sebelumnya.
Menurut Raffles, berkantor di Batavia sama dengan bunuh diri karena penyakit tropis.
Setelah itu, Raffles dan istrinya Olivia menempati Istana Buitenzorg, yang sekarang dikenal sebagai Istana Bogor.